Dari Dia Untuk Kamu

Januari, 2 2019

Dari Dia yang selalu merindukanmu diujung malamnya sebelum tidur, ah bukan hanya diujung malam. Kamu tau seperti apa rasanya? Dia berharap kamu tidak akan tau, karena menurutnya rasanya "sesak" sekaligus kalah. Mana mungkin Dia suka melihatmu sesak dan kalah, kamu hanya harus selalu bahagia dan angkuh seperti biasanya. Kamu harus selalu baik-baik saja.

Jangan pernah terlihat sakit, Dia bisa sedih. Aku salut melihat bagaimana Dia menikam perasaannya sendiri setiap hari saat rindu itu datang, dan aku sekaligus sedih melihat bagaimana dia memarahi dirinya sendiri saat tanpa sadar mencoba mengganggu hidup Kamu. Maafkan Dia,

Rindunya, perasaanya, semua tentang Kamu hanya Dia yang tau. Dia menyimpannya sendiri, bersama doa yang dimintanya kepada Tuhan agar Kamu selalu dalam keadaan terbaikmu. Dia juga mendoakan agar kamu dan pasanganmu selalu bahagia, iya Dia memang bodoh atau mungkin hanya sebatas itu yang Dia mampu. Mencintaimu melalui doa.

Tidak perlu meminta maaf padanya, Dia hanya mengingat sisi yang baik darimu. Sedang apa Kamu sekarang? Aku yakin saat ini Dia sedang merindukanmu. Biarkan saja, itu masalah dia, lanjutkan hidupmu dengan baik dan bahagia. Dia tidak pernah keberatan jika rindunya tak tersampaikan. 

Dari Dia, untuk Kamu.

-N-